Senin, 28 September 2015

TUGAS 1. LAB BAHASA RAKITAN

MEMULAI DENGAN ASSEMBLY
 
1.TEXT EDITOR( Untuk menuliskan source file program assembly bisa mengunakan berbagai editor, misal SideKick. Source file yang diketikkan harus berupa file ASCII. Source file untuk assembly harus berektensi .ASM)
2.COMPILER( Source file ASCII perlu dicompile kebentuk file object dengan extensi .OBJ, dari file object dapat dijadikan kebentuk file .EXE atau .COM. Untuk mengcompile source file, misalnya file COBA.ASM menjadi file object dengan extensi .OBJ)
C:\>tasm coba
3.LINGKING( File object yang telah terbentuk dengan TASM, belum dapat dieksekusi secara langsung. Untuk membuat file object ke bentuk file yang dapat dieksekusi(ektensi .COM atau .EXE). Untuk membentuk file dengan ektensi EXE ketikkan :
C:\>tlink coba
Bila source program yang dibuat adalah file COM, ketikkan:
C:\>tlink/t coba
C:\>coba
 
DOWNLOAD SOAL TUGAS 1 Klik disini

Senin, 21 September 2015

Conversi Bilangan Dan Register pada Bahasa Rakitan


 JENIS-JENIS BILANGAN
==========================

BILANGAN DESIMAL Tentunya jenis bilangan ini sudah tidak asing lagi bagi kita semua. Bilangan Desimal  adalah jenis bilangan yang paling banyak dipakai dalam kehidupan sehari-hari, sehingga kebanyakan orang sudah akrab dengannya. Bilangan desimal adalah bilangan yang terdiri atas 10 buah angka(Berbasis 10), yaitu angka 0-9. Dengan basis  sepuluh ini maka suatu angka dapat dijabarkan dengan perpangkatan sepuluh. Misalkan pada angka 12310 = (1 X 102) + (2 X 101) + (1 X 100).  

BILANGAN OKTAL  Bilangan oktal adalah bilangan dengan basis 8, artinya angka yang dipakai hanyalah antara 0-7. Sama halnya dengan jenis bilangan yang lain, suatu bilangan oktal dapat dikonversikan dalam bentuk desimal dengan mengalikan suku ke-N dengan 8 N. Contohnya bilangan 128 = (1 X 81) + (2 X 80) = 1010.  

BILANGAN HEXADESIMAL Bilangan hexadesimal merupakan bilangan yang berbasis 16. Dengan angka yang digunakan berupa: 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,A,B,C,D,E,F. Dalam pemrograman assembler, jenis bilangan ini boleh dikatakan yang paling banyak digunakan. Hal ini dikarenakan mudahnya pengkonversian bilangan ini dengan bilangan yang lain, terutama dengan  bilangan biner dan desimal. Karena berbasis 16, maka 1 angka pada hexadecimal akan menggunakan 4 bit.
 
BILANGAN BERTANDA DAN TIDAK Pada assembler bilangan-bilangan dibedakan lagi menjadi 2, yaitu bilangan bertanda dan tidak. Bilangan bertanda adalah bilangan yang mempunyai arti plus(+) dan minus(-), misalkan angka 17 dan -17. Pada bilangan tidak bertanda, angka negatif(yang mengandung tanda '-') tidaklah dikenal. Jadi angka -17 tidak akan akan dikenali sebagai angka -17, tetapi sebagai angka lain. Kapan suatu bilangan  di perlakukan sebagai bilangan bertanda dan tidak? Assembler akan selalu melihat pada Sign Flag, bila pada flag ini bernilai 0, maka bilangan akan diperlakukan sebagai bilangan tidak bertanda, sebaliknya jika flag ini bernilai 1, maka bilangan akan diperlakukan sebagai bilangan bertanda. Pada bilangan bertanda bit terakhir (bit ke 16) digunakan sebagai tanda plus(+) atau minus(-). Jika pada bit terakhir bernilai 1artinya bilangan tersebut adalah bilangan negatif, sebaliknya jika bit terakhir bernilai 0, artinya bilangan tersebut adalah bilangan positif

SOAL TUGAS 1 Download

Selasa, 15 September 2015

Download Materi Kuliah Jaringan Komputer 1

Jaringan komputer 
 (jaringan) adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer-komputer yang didesain untuk dapat berbagi sumber daya (printer, CPU), berkomunikasi (surel, pesan instan), dan dapat mengakses informasi(peramban web).  Tujuan dari jaringan komputer adalah agar dapat mencapai tujuannya, setiap bagian dari jaringan komputer dapat meminta dan memberikan layanan (service). Pihak yang meminta/menerima layanan disebut klien (client) dan yang memberikan/mengirim layanan disebut peladen (server). Desain ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer.
Dua buah komputer yang masing-masing memiliki sebuah kartu jaringan, kemudian dihubungkan melalui kabel maupun nirkabel sebagai medium transmisi data, dan terdapat perangkat lunak sistem operasi jaringan akan membentuk sebuah jaringan komputer yang sederhana. : Apabila ingin membuat jaringan komputer yang lebih luas lagi jangkauannya, maka diperlukan peralatan tambahan seperti Hub, Bridge, Switch, Router, Gateway sebagai peralatan interkoneksinya.

 Sumber (https://id.wikipedia.org/wiki/Jaringan_komputer)

Download Materi Kuliah Jaringan Komputer 1 Materi 1, 2 dan 3 Klik Download

Senin, 14 September 2015

Bahasa Rakitan. Pertemuan 1

Menurut (https://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_rakitan )

Bahasa rakitan atau lebih umum dikenal sebagai Assembly adalah bahasa pemrograman tingkat rendah yang digunakan dalam pemrograman komputer, mikroprosesor, pengendali mikro, dan perangkat lainnya yang dapat diprogram. Bahasa rakitan mengimplementasikan representasi atas kode mesin dalam bentuk simbol-simbol yang secara relatif lebih dapat dipahami oleh manusia. Berbeda halnya dengan bahasa-bahasa tingkat tinggi yang berlaku umum, bahasa rakitan biasanya mendukung secara spesifik untuk suatu ataupun beberapa jenis arsitektur komputer tertentu. Dengan demikian, portabilitas bahasa rakitan tidak dapat menandingi bahasa-bahasa lainnya yang merupakan bahasa pemrograman tingkat tinggi. Namun, bahasa rakitan memungkinkan programmer memanfaatkan secara penuh kemampuan suatu perangkat keras tertentu yang biasanya tidak dapat ataupun terbatas bila dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman tingkat tinggi.


Download Materi 1 di sini